Akan tetapi Argentina tidak mampu memperlebar jarak atau setidaknya mempertahankan keunggulan angka tersebut sehingga akhirnya Paraguay mampu dengan ajaib menyamakan kedudukan menjadi dua sama. Skor tetap bertahan seperti itu sampai pertandingan berita sepak bola indonesia tersebut berakhir. Lionel Messi sebelumnya juga sudah mencetak satu buah gol yang ia sarangkan dari titil pinalti yang tidak mampu dihalau oleh Paraguay dan jebolan tersebut menjadi satu - satunya gol seorang Lionel Messi pada turnamen sepakbola bergengsi piala kopa Amerika Selatan ini.
Pada tiga puluh menit pertama babak pertama pertandingan final piala dunia Brasil tahun dua ribu empat belas yang mempertemukan Argentina melawan Jerman, dua tim dari dua benua yang berbeda bergulir, Lionel Messi langsung mencetak sebuah gol yang naasnya kemudian dianggap sebagai sebuah offside oleh wasit pemimpin pertandingan diatas lapangan hijau mengolah si kulit bundar. Ini adalah sebuah kesempatan yang sangat sayang untuk dilewatkan karena partai final berita bola bukanlah tempat dimana seorang pemain sepakbola bisa bermain - main tidak serius.
Berikutnya pada pertandingan terakhir fase grup dimana Argentina melawan tim nasional Nigeria, Lionel Messi bahkan mampu menggelontorkan dua buah gol kegawang tim asal Afrika tersebut dimana gol keduanya terjadi lewat tendangan bebas indahnya. Pertandingan berita bola dunia tersebut berakhir dengan skor tipis tiga dua untuk kemenangan tim biru langit dan sebagai hasil tiga kali kemenangan, Argentina memuncaki grup yang waktu itu mereka tempati serta lolos ke babak eliminasi piala dunia Brasil dua ribu empat belas selanjutnya melawan perwakilan dari grup lain argentina menjuarai titel kejuaraan.
Selanjutnya mereka diharuskan untuk berhadapan dengan wakil kuat dari Eropa lainnya, yaitu negara tulip dan kincir angin yang pernah menjajah Indonesia, Belanda. Partai semifinal tersebut terbukti berjalan sangat alot dan ketat karena wasit sampai harus meniup peluit tanda babak tambahan waktu dimulai. Disini terbukti bahwa perjuangan Lionel Messi dan rekan - rekan tidaklah sia - sia setelah mereka berhasil membuat Belanda bertekuk lutut setelah memenangkan laga itu dengan skor empat dua dibabak adu pinalti dimana Lionel Messi sukses menggetarkan jala gawang yang dijaga oleh Cillesen.
Lalu menit - menit akhir babak tambahan tersebut, Lionel Messi mengambil tendangan bebas namun sepakannya tersebut masih melebar diatas tiang gawang Jerman, sehingga raihan tersebut mengakibatkan Argentina kalah dan Jerman didaulat menjadi raja sepakbola dunia setelah memenangkan partai final melawan Argentina dengan skor sangat tipis satu nol setelah melewati babak tambahan dua kali lima belas menit yang digelar di Stadion Maracas, Rio de Janeiro Brasil. Tim panser yang kala itu dilatih oleh Joachim Loew sukses menancapkan nama mereka sebagai tim terkuat dijagad raya.
Pada tiga puluh menit pertama babak pertama pertandingan final piala dunia Brasil tahun dua ribu empat belas yang mempertemukan Argentina melawan Jerman, dua tim dari dua benua yang berbeda bergulir, Lionel Messi langsung mencetak sebuah gol yang naasnya kemudian dianggap sebagai sebuah offside oleh wasit pemimpin pertandingan diatas lapangan hijau mengolah si kulit bundar. Ini adalah sebuah kesempatan yang sangat sayang untuk dilewatkan karena partai final berita bola bukanlah tempat dimana seorang pemain sepakbola bisa bermain - main tidak serius.
Berikutnya pada pertandingan terakhir fase grup dimana Argentina melawan tim nasional Nigeria, Lionel Messi bahkan mampu menggelontorkan dua buah gol kegawang tim asal Afrika tersebut dimana gol keduanya terjadi lewat tendangan bebas indahnya. Pertandingan berita bola dunia tersebut berakhir dengan skor tipis tiga dua untuk kemenangan tim biru langit dan sebagai hasil tiga kali kemenangan, Argentina memuncaki grup yang waktu itu mereka tempati serta lolos ke babak eliminasi piala dunia Brasil dua ribu empat belas selanjutnya melawan perwakilan dari grup lain argentina menjuarai titel kejuaraan.
Selanjutnya mereka diharuskan untuk berhadapan dengan wakil kuat dari Eropa lainnya, yaitu negara tulip dan kincir angin yang pernah menjajah Indonesia, Belanda. Partai semifinal tersebut terbukti berjalan sangat alot dan ketat karena wasit sampai harus meniup peluit tanda babak tambahan waktu dimulai. Disini terbukti bahwa perjuangan Lionel Messi dan rekan - rekan tidaklah sia - sia setelah mereka berhasil membuat Belanda bertekuk lutut setelah memenangkan laga itu dengan skor empat dua dibabak adu pinalti dimana Lionel Messi sukses menggetarkan jala gawang yang dijaga oleh Cillesen.
Lalu menit - menit akhir babak tambahan tersebut, Lionel Messi mengambil tendangan bebas namun sepakannya tersebut masih melebar diatas tiang gawang Jerman, sehingga raihan tersebut mengakibatkan Argentina kalah dan Jerman didaulat menjadi raja sepakbola dunia setelah memenangkan partai final melawan Argentina dengan skor sangat tipis satu nol setelah melewati babak tambahan dua kali lima belas menit yang digelar di Stadion Maracas, Rio de Janeiro Brasil. Tim panser yang kala itu dilatih oleh Joachim Loew sukses menancapkan nama mereka sebagai tim terkuat dijagad raya.
Komentar
Posting Komentar