Raihan tersebut juga mencatatkan nama pemain sepakbola yang pernah bermain untuk Malmo FF, Ajax Amsterdam, Juventus, Inter Milan, Barcelona, dan AC Milan tersebut sebagai top skorer alias pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub Paris Saint Germain berdiri, melewati rekor yang sebelumnya dipegang oleh Pauleta dengan total torehan seratus sepuluh buah gol pada berbagai kompetisi berita bola dunia yang resmi. Mungkin saja capaian gol seorang Zlatan Ibrahimovic bisa jauh melampaui angka itu jika pertandingan persahabatan juga dihitung tapi itu bukanlah cara yang sesungguhnya.
Kemudian pada tanggal sembilan bulan Maret tahun dua ribu enam belas pada leg kedua Liga Champions yang dijalani oleh Paris Saint Germain dimana mereka bertamu ke kandang Chelsea di Stamford Bridge, London, pemain sepakbola kelahiran Malmo, Swedia ini mampu memberikan asis alias umpan berbuah gol ynag dimaksimalkan oleh rekan setimnya Adrien Rabiot disamping juga mencetak gol kemenangan Paris Saint Germain. Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan klub yang bermarkas di Parc des Princes itu dengan skor akhir tipis dua satu berkat seorang Zlatan Ibrahimovic.
Kemudian Zlatan Ibrahimovic juga mampu mencetak brace lagi alias dua buah gol ke dalam gawang lawannya ketika Paris Saint Germain bertanding melawan Nice, klub yang dibela oleh Mario Balotelli sekarang pada tanggal empat bulan Desember tahun dua ribu lima belas. Pada partai berita bola tersebut, klub yang bermarkas di Parc des Princes itu berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor yang amat meyakinkan yaitu tiga nol. Peran seorang Zlatan Ibrahimovic terbukti sangat penting bagi klubnya dari satu laga ke laga yang lain dan ini bisa terlihat dari sumbangsihnya mendongkrak moril dan performa.
Tidak hanya disitu saja penampilan gemilang seorang Zlatan Ibrahimovic, selanjutnya pada tanggal delapan bulan April tahun dua ribu lima belas lagi - lagi pemain sepakbola yang pernah membela Malmo FF, Ajax Amsterdam, Juventus, Barcelona, Inter Milan, dan AC Milan ini juga mampu membuat hat-trick alias trigol kegawang lawan lagi. Kali ini hasil positif tersebut dibuatnya ketika Paris Saint Germain bertanding pada partai final piala Coupe de France tahun dua ribu lime belas dimana laga itu dimenangkan oleh klub yang bermarkas di Parc des Princes dengan skor akhir empat satu.
Zlatan Ibrahimovic mengakhiri pertandingan tersebut dengan total raihan seratus dua buah cetakan gol selama karir sepakbolanya bergelut dengan Paris Saint Germain, dimana hasil ini menempatkannya sebagai top skorer atau pencetak gol terbanyak kedua bagi klub Paris Saint Germain dibelakang penyerang legendaris asal Portugal, Pauleta. Yang lebih hebatnya lagi, pemain sepakbola yang memiliki darah Bosnia dan Kroasia ini mencetak berbagai macam rekor yang menakjubkan bagi klubnya ketika ia baru bermain bersama mereka selama dua hingga tiga tahun berita sepak bola indonesia saja.
Kemudian pada tanggal sembilan bulan Maret tahun dua ribu enam belas pada leg kedua Liga Champions yang dijalani oleh Paris Saint Germain dimana mereka bertamu ke kandang Chelsea di Stamford Bridge, London, pemain sepakbola kelahiran Malmo, Swedia ini mampu memberikan asis alias umpan berbuah gol ynag dimaksimalkan oleh rekan setimnya Adrien Rabiot disamping juga mencetak gol kemenangan Paris Saint Germain. Pertandingan tersebut berakhir dengan kemenangan klub yang bermarkas di Parc des Princes itu dengan skor akhir tipis dua satu berkat seorang Zlatan Ibrahimovic.
Kemudian Zlatan Ibrahimovic juga mampu mencetak brace lagi alias dua buah gol ke dalam gawang lawannya ketika Paris Saint Germain bertanding melawan Nice, klub yang dibela oleh Mario Balotelli sekarang pada tanggal empat bulan Desember tahun dua ribu lima belas. Pada partai berita bola tersebut, klub yang bermarkas di Parc des Princes itu berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor yang amat meyakinkan yaitu tiga nol. Peran seorang Zlatan Ibrahimovic terbukti sangat penting bagi klubnya dari satu laga ke laga yang lain dan ini bisa terlihat dari sumbangsihnya mendongkrak moril dan performa.
Tidak hanya disitu saja penampilan gemilang seorang Zlatan Ibrahimovic, selanjutnya pada tanggal delapan bulan April tahun dua ribu lima belas lagi - lagi pemain sepakbola yang pernah membela Malmo FF, Ajax Amsterdam, Juventus, Barcelona, Inter Milan, dan AC Milan ini juga mampu membuat hat-trick alias trigol kegawang lawan lagi. Kali ini hasil positif tersebut dibuatnya ketika Paris Saint Germain bertanding pada partai final piala Coupe de France tahun dua ribu lime belas dimana laga itu dimenangkan oleh klub yang bermarkas di Parc des Princes dengan skor akhir empat satu.
Zlatan Ibrahimovic mengakhiri pertandingan tersebut dengan total raihan seratus dua buah cetakan gol selama karir sepakbolanya bergelut dengan Paris Saint Germain, dimana hasil ini menempatkannya sebagai top skorer atau pencetak gol terbanyak kedua bagi klub Paris Saint Germain dibelakang penyerang legendaris asal Portugal, Pauleta. Yang lebih hebatnya lagi, pemain sepakbola yang memiliki darah Bosnia dan Kroasia ini mencetak berbagai macam rekor yang menakjubkan bagi klubnya ketika ia baru bermain bersama mereka selama dua hingga tiga tahun berita sepak bola indonesia saja.
Komentar
Posting Komentar